Jika anda pendukung setia Inter Milan, hendaknya menyebut stadion ini dengan nama Giuseppe Meazza, bukannya San Siro.Hal ini telah menjadi doktrin dikalangan suporter Inter diKota Milano.Pertenyaannya,kenapa? ini menyangkut kefanatikan.
Nama San Siro ditetapkan sebagai stadion dan markas AC Milan selang beberapa tahun sejak berdiri.Namun,saat Inter berdiri,stadion ini belum menjadi markas bersama.Inter masih menggunakan Stadion Arena Napoleonica di sebelah utara pusat kota Milano.
Pada tahun 1945,kedua klub sepakat memakai San Siro sebagai markas bersama.Sampai tahun 1980,Inter tetap setia menyebut markas mereka dengan sebutan San Siro. Sampai akhirnya. tepat pada 23 Agustus 1980,bertepatan dengan ulang tahun ke-60 Giuseppe Meazza-Legenda Inter,pemerintah kota Milan menetapkan Giuseppe Meazza sebagai nama lain San Siro.
Nama ini kemudian dipakai Inter untuk menyebut markasnya sampainsekarang.San Siro sendiri mulai dibangun pada tahun 1925.Adalah Piero Pirelli-Presiden AC Milan kala itu, yang jadi pencetusnya.Pirell ingin menunjukkan kepada warga kota Milano bahwa mereka sudah punya stadion sendiri.Simbol keberadaan AC Milan.
Pembangunannya diserahkan kepada duo arsitek lokal,Ulisse Stacchini dan Cugini.Diresmikan pada tanggal 19 September 1926.Nama SanSiro diambill dari nama gereja kecil yang terletak di dekat lokasi stadion.Kapasitas pertamanya 20 ribu tempat duduk.
Arsitektur San Siro dipengaruhi gaya inggris kuno.Karakteristiknya ada pada empat tribun bebas tanpa atap yang mengelilingi stadion.Partai perdana disini adalah Derby Milano.Saat itu Inter yang belum memakai San Siro menaklukkan saudara tuanya 6-3.
Memasuki tahun 1950-an, karena dianggap terlalu kecil kapasitasnya, Milan berencana merenovasi San Siro,Inter pun setuju.Jadilah sebuah proyek bersama.Diarsiteki Ronca dan Calzori,San Siro ditambah satu tiang pancang.Otomatis kapasitas tempat duduk ikut bertambah.Pada tahun 1955 renovasinya selesai dengan kapasitas 55.000 tempat duduk.
Untuk menghadapi Piala Dunia 199,Stadion ini direnovasi kembali.Perubahan menonjol ada pada penambahan tribun tertutup.Semula cuma dua bertambah menjadi tiga.Jumlah kursi pun menjadi 82.000.Paling besar di Italia saat itu.
Beberapa renovasi"kecil"masih dilakukan beberapa tahun terakhir.Mulai dari penambahan daya lampu sorot,sampai pembangunan 11 tower yang mengelilingi stadion.Tak ketinggalan, kapasitas tempat duduk juga bertambah.
Stadion yang terletak di Timur kota Milan, tepatnya di daerah bernama Ovest di distrik San Siro-berjarak 6 Kilometer dari pusat kota,kini menjadi yang termegah di Italia.Dunia pun mengakuinya.Kapasitas terkini mencapai 85.700 penonton.
Stadion ini belakangan menjadi tujuan wisata pula.Tepatnya wisata edukatif,dengan dibukanya museum Inter dan Milan.Pengelola Museum ingin menunjukkan kepada khalayak bahwa kebesaran Inter dapat dilihat di Giuseppe Meazza
sumber : http://www.idinter.com
Nama San Siro ditetapkan sebagai stadion dan markas AC Milan selang beberapa tahun sejak berdiri.Namun,saat Inter berdiri,stadion ini belum menjadi markas bersama.Inter masih menggunakan Stadion Arena Napoleonica di sebelah utara pusat kota Milano.
Pada tahun 1945,kedua klub sepakat memakai San Siro sebagai markas bersama.Sampai tahun 1980,Inter tetap setia menyebut markas mereka dengan sebutan San Siro. Sampai akhirnya. tepat pada 23 Agustus 1980,bertepatan dengan ulang tahun ke-60 Giuseppe Meazza-Legenda Inter,pemerintah kota Milan menetapkan Giuseppe Meazza sebagai nama lain San Siro.
Nama ini kemudian dipakai Inter untuk menyebut markasnya sampainsekarang.San Siro sendiri mulai dibangun pada tahun 1925.Adalah Piero Pirelli-Presiden AC Milan kala itu, yang jadi pencetusnya.Pirell ingin menunjukkan kepada warga kota Milano bahwa mereka sudah punya stadion sendiri.Simbol keberadaan AC Milan.
Pembangunannya diserahkan kepada duo arsitek lokal,Ulisse Stacchini dan Cugini.Diresmikan pada tanggal 19 September 1926.Nama SanSiro diambill dari nama gereja kecil yang terletak di dekat lokasi stadion.Kapasitas pertamanya 20 ribu tempat duduk.
Arsitektur San Siro dipengaruhi gaya inggris kuno.Karakteristiknya ada pada empat tribun bebas tanpa atap yang mengelilingi stadion.Partai perdana disini adalah Derby Milano.Saat itu Inter yang belum memakai San Siro menaklukkan saudara tuanya 6-3.
Memasuki tahun 1950-an, karena dianggap terlalu kecil kapasitasnya, Milan berencana merenovasi San Siro,Inter pun setuju.Jadilah sebuah proyek bersama.Diarsiteki Ronca dan Calzori,San Siro ditambah satu tiang pancang.Otomatis kapasitas tempat duduk ikut bertambah.Pada tahun 1955 renovasinya selesai dengan kapasitas 55.000 tempat duduk.
Untuk menghadapi Piala Dunia 199,Stadion ini direnovasi kembali.Perubahan menonjol ada pada penambahan tribun tertutup.Semula cuma dua bertambah menjadi tiga.Jumlah kursi pun menjadi 82.000.Paling besar di Italia saat itu.
Beberapa renovasi"kecil"masih dilakukan beberapa tahun terakhir.Mulai dari penambahan daya lampu sorot,sampai pembangunan 11 tower yang mengelilingi stadion.Tak ketinggalan, kapasitas tempat duduk juga bertambah.
Stadion yang terletak di Timur kota Milan, tepatnya di daerah bernama Ovest di distrik San Siro-berjarak 6 Kilometer dari pusat kota,kini menjadi yang termegah di Italia.Dunia pun mengakuinya.Kapasitas terkini mencapai 85.700 penonton.
Stadion ini belakangan menjadi tujuan wisata pula.Tepatnya wisata edukatif,dengan dibukanya museum Inter dan Milan.Pengelola Museum ingin menunjukkan kepada khalayak bahwa kebesaran Inter dapat dilihat di Giuseppe Meazza
sumber : http://www.idinter.com
No comments