Bagaimana tidak, Inter terpaut 9 poin dari peringkat ketiga klasemen, AC Milan, dengan sisa lima pertandingan musim ini. Terlebih, badai cedera pun tak henti-hentinya menghampiri I Nerazzurri. Termutakhir, Esteban Cambiasso dan Fredy Guarin menambah panjang daftar absen. Sedikitnya ada 13 pemain pilar harus menepi karena cedera.
Menjamu Parma di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (21/4), Stramaccioni pun dilanda kebingungan menyusun skuad terbaik. Berbanding terbalik dengan Parma yang tak terllau pusing dengan pemain cedera. Pelatih Roberto Donadoni cuma tak bisa menurunkan McDonald Mariga, Raffaele Palladino dan Emilio MacEachen.
Misi sulit Inter pun diperkuat tren buruk mereka kala bertemu Parma. Pada dua perjumpaan terakhir, Parma berhasil mempecundangi sang lawan di Ennio Tardini. Modal bagus Inter hanya saat menang telak 5-0 di Giuseppe Meazza pada tahun lalu. Namun, dengan kondisi skuad yang pincang, misi mengulang prestasi itu tentu menjadi pekerjaan yang sulit.
REKOR PERTEMUAN
Dari 39 pertemuan terakhir antara kedua tim, Inter Milan berhasil mencatat 16 kemenangan, 10 kali seri, dan 13 kali kalah.
Dalam dua pertemuan terakhir, Parma berhasil menang 1-0 dan 3-1.
Terakhir kali Parma menang di Giuseppe Meazza adalah pada 1999, dengan skor 1-3.
PRAKIRAAN LINE-UP
Inter Milan (4-4-1-1): Handanovic; Ranocchia, Silvestre, Juan Jesus; Zanetti, Kuzmanovic, Kovacic, Benassi, Pereira; Alvarez; Rocchi.
Parma (3-5-2): Mirante; Benalouane, Coda, Lucarelli; Rosi, Marchionni, Valdes, Parolo, Gobbi; Amauri, Sansone.
No comments