Harapan besar ditatap skuad PSAP Sigli saat melakoni partai tandang melawan tuan rumah Pro Titan FC dalam lanjutan putaran kedua kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia musim 2010/2011, di Stadion Teladan Medan, Kamis (14/4) petang. Pasalnya, raihan tiga angka di tarung sore nanti akan menjadi garansi kalau satu tiket babak delapan besar sah menjadi milik bonden Pidie.
Sebagaimana diketahui, saat ini tim asuhan Anwar tersebut kokoh di puncak klasemen Grup 1 dengan nilai 44 dari 21 partai. Saingan terberatnya adalah saudara sedaerah Persiraja yang juga membukukan 44 poin tapi dari 22 laga. Menyusul di peringkat ketiga PSMS Medan dengan tabungan 39 angka dari 21 partai. Nah, dengan sisa pertandingan sebagian besar tim hanya tiga lagi, jika menang atas Pro Titan maka dipastikan posisi ‘Laskar Aneuk Nanggroe’ di papan atas takkan tergoyahkan lagi.
Sebab, torehan 47 poin bakal sulit dikejar rival-rivalnya, terkecuali Persiraja dan PSMS. Kalkulasinya, jika pun Persiraja dan PSMS menyapu bersih semua laga sisanya dan PSAP diasumsikan gagal di dua partai terakhir mereka termasuk saat menjamu Bengkulu di Kuta Asan, total poin kedua tim itu adalah 50 dan 48. Bila skenario ini yang terjadi, PSAP juga tetap lolos ke babak delapan besar sebagai peringkat tiga terbaik.
Perpijak dari fakta ini, tak ayal sejuta harapan dibebankan pada pundak Reza Fandi dkk. Punggawa Pidie ini ditekankan mampu meraih kemenangan untuk memastikan tiket lebih dini. Sadar akan tuntutan itu, Pelatih PSAP Sigli, Anwar kepada Serambi, Rabu (13/4), mengatakan, Osas Saha Cs telah siap menghadapi Pro Titan. Hanya saja, Anwar menegaskan, dia tetap mewaspadai
kekuatan tuan rumah meski saat ini Pro Titan masih berkutat di papan bawah. Pasalnya, saat ini sederet pemain asing seperti Antonio Teles dan Mario Postas sudah menghiasi line-up tim yang juga bermarkas di Stadion teladan Medan tersebut.
“Kalau dulu tim ini hanya mengusung pemain lokal, tapi sekarang Pro Titan sudah memiliki legiun asing. Makanya, kita telah mengintruksikan kepada pemain untuk mewaspadai pergerakan pemain asing tersebut,” ulas mantan Pelatih Persiraja dan PSSB Bireuen ini. Disinggung masalah target, Anwar secara diplomatis mengungkapkan, semua tim tetap menginginkan poin penuh dari lawannya.
Misi tiga angka ini juga dituturkan Asiten Manajer PSAP, M Yusuf. “Kami datang jauh-jauh dari Aceh tentu bukan untuk kalah. Menang atau seri menjadi target kami,” tandas M Yusuf yang ditemui Serambi, Rabu (13/4) sore.
Sementara itu, Asisten Manajer Pro Titan, Wahyu Wahab menyatakan, walau pihaknya mengakui kekuatan PSAP, tapi motivasi menghindari zona degradasi dijadikan senjata utama Pro Titan untuk menumbangkan tamunya itu. “Tim kami juga bagus, hanya rezeki untuk menang yang belum dapat,” kilah Wahyu.
Wahyu mengaku, tidak ada strategi khusus yang diterapkan pelatih dalam pertandingan itu. Ia hanya menyebutkan, kalau peluang menang timnya tetap terbuka, apalagi pertandingan digelar di hadapan pendukung sendiri.
Sebagaimana diketahui, saat ini tim asuhan Anwar tersebut kokoh di puncak klasemen Grup 1 dengan nilai 44 dari 21 partai. Saingan terberatnya adalah saudara sedaerah Persiraja yang juga membukukan 44 poin tapi dari 22 laga. Menyusul di peringkat ketiga PSMS Medan dengan tabungan 39 angka dari 21 partai. Nah, dengan sisa pertandingan sebagian besar tim hanya tiga lagi, jika menang atas Pro Titan maka dipastikan posisi ‘Laskar Aneuk Nanggroe’ di papan atas takkan tergoyahkan lagi.
Sebab, torehan 47 poin bakal sulit dikejar rival-rivalnya, terkecuali Persiraja dan PSMS. Kalkulasinya, jika pun Persiraja dan PSMS menyapu bersih semua laga sisanya dan PSAP diasumsikan gagal di dua partai terakhir mereka termasuk saat menjamu Bengkulu di Kuta Asan, total poin kedua tim itu adalah 50 dan 48. Bila skenario ini yang terjadi, PSAP juga tetap lolos ke babak delapan besar sebagai peringkat tiga terbaik.
Perpijak dari fakta ini, tak ayal sejuta harapan dibebankan pada pundak Reza Fandi dkk. Punggawa Pidie ini ditekankan mampu meraih kemenangan untuk memastikan tiket lebih dini. Sadar akan tuntutan itu, Pelatih PSAP Sigli, Anwar kepada Serambi, Rabu (13/4), mengatakan, Osas Saha Cs telah siap menghadapi Pro Titan. Hanya saja, Anwar menegaskan, dia tetap mewaspadai
kekuatan tuan rumah meski saat ini Pro Titan masih berkutat di papan bawah. Pasalnya, saat ini sederet pemain asing seperti Antonio Teles dan Mario Postas sudah menghiasi line-up tim yang juga bermarkas di Stadion teladan Medan tersebut.
“Kalau dulu tim ini hanya mengusung pemain lokal, tapi sekarang Pro Titan sudah memiliki legiun asing. Makanya, kita telah mengintruksikan kepada pemain untuk mewaspadai pergerakan pemain asing tersebut,” ulas mantan Pelatih Persiraja dan PSSB Bireuen ini. Disinggung masalah target, Anwar secara diplomatis mengungkapkan, semua tim tetap menginginkan poin penuh dari lawannya.
Misi tiga angka ini juga dituturkan Asiten Manajer PSAP, M Yusuf. “Kami datang jauh-jauh dari Aceh tentu bukan untuk kalah. Menang atau seri menjadi target kami,” tandas M Yusuf yang ditemui Serambi, Rabu (13/4) sore.
Sementara itu, Asisten Manajer Pro Titan, Wahyu Wahab menyatakan, walau pihaknya mengakui kekuatan PSAP, tapi motivasi menghindari zona degradasi dijadikan senjata utama Pro Titan untuk menumbangkan tamunya itu. “Tim kami juga bagus, hanya rezeki untuk menang yang belum dapat,” kilah Wahyu.
Wahyu mengaku, tidak ada strategi khusus yang diterapkan pelatih dalam pertandingan itu. Ia hanya menyebutkan, kalau peluang menang timnya tetap terbuka, apalagi pertandingan digelar di hadapan pendukung sendiri.
No comments